Kelinci
Dutch ini bulunya pendek dan kaya warna, antara lain hitam putih, coklat,
abu-abu atau perpaduan warna itu. Warna bulunya khas, melingkar seperti pelana
berwarna putih dari punggung terus ke leher sampai kaki depan bagian belakang
dan kepala hitam, coklat atau abu-abu, moncong dan dahi putih. Umumnya kaki
depan seluruhnya putih, namun ada yang tidak demikian. Kaki belakang umumnya
berwarna hitam atau warna lain dengan ujung kaki putih.
Karena kaya warna dan keunikan kombinasi warna bulunya, kelinci dutch ini merupakan kelinci yang paling digemari oleh para peternak dan para pencinta hewan peliharaan.
Kelinci Dutch ini termasuk jenis kelinci yang berukuran mini atau kerdil, berat induk dewasa hanya 1 - 2,5 kg. Kelinci betinanya bersifat keibuan fertilitasnya tinggi. Setiap kali melahirkan, kelinci menghasilkan anak 7-8 ekor.
Karena kaya warna dan keunikan kombinasi warna bulunya, kelinci dutch ini merupakan kelinci yang paling digemari oleh para peternak dan para pencinta hewan peliharaan.
Kelinci Dutch ini termasuk jenis kelinci yang berukuran mini atau kerdil, berat induk dewasa hanya 1 - 2,5 kg. Kelinci betinanya bersifat keibuan fertilitasnya tinggi. Setiap kali melahirkan, kelinci menghasilkan anak 7-8 ekor.
Ciri-ciri fisik
Kelinci jenis DUTCH adalah jenis
yang tidak terlalu besar dengan telinga yang berdiri tegak dan memiliki kaki
belakang yang kuat. Kaki belakangnya selalu lebih panjang daripada kaki
depannya. Ciri utama kelinci jenis DUTCH ini adalah seakan-akan memakai seragam
warna putih yang menutupi sebagian warna dasar kelinci itu sendiri. Kelinci
jenis ini adalah merupakan jenis yang populer dikalangan pe-hobi kelinci sampai
saat ini.
- Berat badan pada saat usia dewasa adalah berkisar
antara 2 -2.5 Kg dengan masa rentang hidup adalah sekitar 5 – 8 tahun.
- Masa kehamilan (Gestation Period) adalah 30 – 33 hari
- Masa sapih yang optimum bagi anak-anaknya adalah pada sekitar
usia 4 – 6 minggu
- Rata-rata konsumsi makannya kelinci dewasa adalah 160
gram per kilogram berat badan
- Rata-rata konsumsi air adalah 100 – 200 ml per Kilogram
berat badan, tapi hal ini juga tergantung dengan kondisi temperature
lingkungan
- Kotoran yang dihasilkan adalah sekitar 5 -6 gumpalan
·
BENTUK
BADAN
·
Kelinci jenis
DUTCH memiliki bentuk badan yang padat yang berpadu dengan bentuk badan yang
membulat dibagian belakang.
·
Dilihat dari
bagian belakang, tubuh yang sempurna adalah bahwa bagian punggung memiliki
bagian yang paling tinggi bila diukur dari bagian pinggang dan pinggulnya.
·
Dilihat dari
atas, bagian punggungnya terlihat membulat dan memiliki ukuran yang sedikt
lebih kecil dari lebar bagian paha. Bagian pinggulnya memiliki bentuk bulat
sempurna dimana bagian kaki belakang dan pinggang menyentuh permukaan
tanah dan tidak memiki tulang yang menonjol yang dapat merusak kesempurnaannya.
·
BENTUK
KEPALA
·
Kepala yang baik
adalah kepala yang berbentuk bulat penuh dan tidak berbentuk seperti buah pir
(alias ada kemonyongan diarea mulut), bentuk leher pendek (tidak lebih dari
2 jari) seakan menyatu dengan bagian punggung.
·
BENTUK
TELINGA
·
Daun telinga
jenis DUTCH adalah harus berbentuk pendek gemuk, ditumbuhi oleh bulu yang
merata dan berdiri tegak. Ukuran telinganya harus proporsional dengan kepala
maupun badannya.
·
BENTUK KAKI
·
Bentuk kaki dan
tungkai kelinci ini harus lurus dan memiliki ukuran keseimbangan yang harmonis
dengan bentuk tubuhnya. Dan yang juga penting adalah warna kuku-nya harus
putih.
·
CIRI BULU
DAN TANDA KHUSUS
·
Bulu dari kelinci
DUCTH berukuran pendek dan padat..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar